Healthy

Peneliti Temukan 4 Jenis Obesitas, Kenali Jenis Obesitas Anda

×

Peneliti Temukan 4 Jenis Obesitas, Kenali Jenis Obesitas Anda

Sebarkan artikel ini
Peneliti Temukan 4 Jenis Obesitas
Peneliti Temukan 4 Jenis Obesitas (Unsplash)

LokerJobs – Dalam penanganan obesitas, mengidentifikasi tipe-tipe obesitas bisa menjadi bantuan yang signifikan.

Dokter peneliti Amerika, Andres Acosta, beberapa tahun lalu membagi obesitas berdasarkan penelitiannya menjadi empat kelompok yang berbeda.

Menurut Acosta, terdapat setidaknya empat fenotipe atau ekspresi obesitas yang berbeda.

Tidak semua metode pengelolaan berat badan berfungsi dengan sama efektifnya untuk semua orang.

Menurut penelitian Acosta, penanganan obesitas seharusnya lebih memperhatikan pendekatan yang individual.

Di dalam kelompok penelitian Acosta, pengobatan yang disesuaikan dengan jenis obesitas hampir dua kali lebih efektif daripada tanpa memperhatikan tipe tersebut.

Begitu juga dengan arahan gaya hidup yang disesuaikan dengan tipe obesitas, terbukti lebih efektif dibandingkan tanpa arahan tersebut.

Empat Tipe Obesitas

Dalam bukunya yang berjudul “Paskat Genetik?”, dokter pengelolaan berat badan, Emilia Huvinen, menuliskan tentang empat tipe obesitas. Berikut adalah terjemahan nama-nama kelompok tersebut dari buku Huvinen:

  1. “Kelaparan Tak Terbatas”

    Jika Anda termasuk dalam kelompok ini, Anda mungkin tidak sering ngemil, tetapi ketika Anda mulai makan, rasanya tidak pernah cukup. Di pesta makanan, Anda bisa makan sebanyak yang Anda inginkan.

    Kelompok ini membutuhkan 62 persen lebih banyak energi dalam penelitian daripada orang lain sebelum merasa kenyang. Sekitar sepertiga dari peserta penelitian termasuk dalam kelompok ini.

  2. “Kenyang yang Tidak Memadai”

    Jika Anda termasuk dalam kelompok ini, perut Anda cepat kenyang, tetapi rasa lapar sering muncul tidak lama setelah makan. Dalam penelitian, lambung kelompok ini kosong 30 persen lebih cepat dari rata-rata.

    Orang dengan jenis obesitas ini sering ngemil dan selalu memikirkan makanan sepanjang hari. Produksi hormon kenyang di usus mereka mungkin tidak cukup.

  3. “Makan Berdasarkan Emosi”

    Jika Anda termasuk dalam kelompok ini, hanya melihat makanan sudah bisa membuat Anda tergoda. Anda tahu betul apa itu kerinduan akan makanan manis dan keinginan khusus pada jenis makanan tertentu.

    Anda mungkin mengalami kecemasan dan cenderung mengatasi stres, kebahagiaan, dan kesedihan dengan makanan. Penyebab obesitas bisa terkait dengan masalah sistem penghargaan dan regulasi kenikmatan makanan.

  4. “Metabolisme Lambat”

    Jika Anda termasuk dalam kelompok ini, metabolisme tubuh Anda sangat lambat. Anda tidak makan terlalu banyak, dan Anda jarang merasa lapar. Tubuh Anda tidak membakar energi secepat orang lain.

    Orang dalam kelompok ini memiliki massa otot yang lebih kecil dari rata-rata, dan aktivitas fisik mereka juga lebih sedikit dari biasanya.

Mengenali tipe obesitas dapat membantu dalam merancang program pengelolaan berat badan yang lebih efektif dan spesifik.

Dengan pendekatan yang sesuai dengan karakteristik masing-masing tipe obesitas, hasilnya dapat lebih optimal dan berkelanjutan.

Merawat kesehatan tubuh bukan hanya tentang pengelolaan berat badan, tetapi juga tentang memahami tubuh kita sendiri dengan lebih baik.

Dengan informasi yang tepat, kita dapat mengambil langkah yang sesuai untuk mencapai kesehatan yang optimal.

Dapatkan update berita terbaru dan informasi terkini LokerJobs melalui Google News.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *